Ngaliyan, Senin, 6 Januari 2025 – Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Ngaliyan mengadakan rapat koordinasi program kegiatan tahun 2025 serta usulan Rencana Anggaran Belanja (RAB) untuk Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2026. Kegiatan ini berlangsung di rumah dr. Suprih Hartini, Sp.Kj., yang berlokasi di Jl. Bukit Ngaliyan Permai Blok B No. 2, RT 04 RW 07, Kelurahan Ngaliyan, mulai pukul 19.30 hingga selesai.
Rapat dibuka oleh Sekretaris LPMK, M. Soedikin, pada pukul 20.00, dengan dihadiri oleh seluruh pengurus LPMK Ngaliyan. Acara dilanjutkan dengan pembahasan usulan kegiatan dari masing-masing bidang LPMK.
Ketua LPMK, FA Inzan Kumara Dhiyana, menyampaikan informasi penting terkait dukungan kelurahan terhadap pembuatan identitas LPMK berupa rompi dan pengembangan website yang telah disetujui. Selain itu, ia menegaskan perlunya menyepakati pengajuan anggaran untuk tahun 2026, khususnya terkait pagu dana operasional yang mengacu pada ketentuan dari kelurahan.
Bendahara LPMK, Handoko Putra, menjelaskan bahwa RAB tahun 2025 yang disusun oleh kepengurusan sebelumnya tidak dapat diubah jumlahnya, namun memungkinkan untuk dilakukan realokasi guna menyesuaikan dengan kebutuhan kegiatan LPMK tahun ini. Handoko juga membagikan dan menjelaskan dokumen RAB 2025 dan RAP kepada peserta rapat, serta menekankan pentingnya penyusunan RAB 2026 berbasis rencana kegiatan untuk diusulkan dalam Musrenbang mendatang.
Dalam pembahasan selanjutnya, Ketua LPMK menekankan bahwa kegiatan pertama LPMK, yaitu sosialisasi, diharapkan dapat dilaksanakan pada bulan Februari 2025, mengingat awal bulan Maret sudah memasuki bulan Ramadan.
Usulan Kegiatan dari Bidang-Bidang LPMK
-
Bidang Olahraga: Eka Subihandana membuka diskusi menyampaikan bahwa kegiatan olahraga mungkin belum dapat dilaksanakan pada tahun 2025, namun inventarisasi sarana dan prasarana olahraga di wilayah Kelurahan Ngaliyan dapat dilakukan sebagai persiapan. Adapun terkait kegiatan olahraga misalnya turnamen antar RW, kemungkinan baru bisa dilaksanakan pada tahun anggaran 2026.
-
Bidang Komunikasi dan Publikasi: Andy Muryanto menekankan pentingnya pelatihan teknis pengembangan website kepada semua RW. Pada saat sosialisasi hanya disampaikan pengantarnya saja, sedangkan secara teknis dan mendalam dilakukan pada saat kunjungan ke setiap RW. Selain itu, Andy juga mengusulkan penyempurnaan draft buku panduan sebelum dilaksanakan sosialisasi LPMK.
-
Bidang Pendidikan dan Pelatihan: Supracihno merencanakan pelaksanaan kegiatan edukasi masyarakat satu kali pada tahun 2025, dan dua kali per tahun mulai 2026.
-
Bidang Ekonomi dan UMKM: Subastian Subrata menjelaskan bahwa selam ini terus-menerus sudah dilakukan sosialisasi pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB), PIRT, dan sertifikasi halal bagi UMKM. Hal ini perlu terus dilanjutkan oleh LPMK agar semua UMKM di Kelurahan Ngaliyan memiliki legalitas. Subastian juga membahas kemungkinan LPMK berpartisipasi dalam event Pasar Rakyat Minggu Pagi, meskipun secara langsung tidak dapat melakukan penggalangan dana di sana.
-
Bidang Lingkungan Hidup: Lucy Susandari memaparkan rencana kegiatan tahun 2025, antara lain sosialisasi pilah sampah, inventarisasi bank sampah di RW 03, 05, dan 07, serta target pencapaian satu bank sampah di setiap RW pada tahun 2026. Usulan tambahan dari peserta rapat meliputi pemanfaatan lahan tidur dengan membuat urban farming berupademplot jamur tiram.
-
Bidang Kesehatan, Kependudukan, dan Keluarga Berencana dr. Suprih Hartini, Sp.Kj. menyampaikan pentingnya optimalisasi Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) agar menjadi fokus utama, mencakup layanan bagi bayi hingga lansia. Anggaran kegiatan ini akan digabungkan dengan Bidang Pendidikan dan Pelatihan.
Kesimpulan Rapat
Ketua LPMK juga mengusulkan pemanfaatan lahan tidur untuk kepentingan warga sekitar, seperti pembuatan demplot jamur tiram, bank sampah, atau sabuk hijau. Ide ini mendapat respons positif dari peserta rapat.
Sebelum rapat ditutup pada pukul 22.10, Sekretaris LPMK, M. Soedikin, menyampaikan rencana pertemuan lanjutan untuk membahas buku panduan dan perencanaan sosialisasi. Pertemuan tersebut direncanakan akan diadakan di kantor kelurahan dengan mengundang Lurah Ngaliyan.
Kegiatan LPMK tahun 2025 diprioritaskan pada sosialisasi, inventarisasi, dan pengembangan website, sementara pengadaan rompi identitas akan dikelola secara mandiri terlebih dahulu dan diusulkan ke anggaran berikutnya jika memungkinkan. (LPMK Ngaliyan)
Semoga program yg disusun bs terlaksana dng baik dan bermanfaat
BalasHapusMohon doa serta dukungan dari Bapak Lurah, Bapak / Ibu Ketua RW dan Ketua RT, agar program bisa berjalan dan membawa manfaat.
BalasHapus